Senin, 22 Oktober 2012

Sistem Informasi Akutansi


Pengertian dan Ruang Lingkup Sistem Informasi Akutansi

Pengertian Sistem Informasi Akutansi
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem informasi yang menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan Akuntansi.

Menurut Wilkinson (1991) Sistem informasi akuntansi (SIA) merupakan suatu kerangka pengkordinasian sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Ruang lingkup Sistem Informasi  Akutansi

Serangkaian kegiatan administratif untuk menangani transaksi perusahaan, dilengkapi dengan prosedur, dokumen dan jurnal serta laporan keuangan sebagai output.


Perbedaan SIA dengan Sistem Informasi lain

Sistem Informasi Akutansi
Menyediakan informasi dan transaksi keuangan.

Sistem Informasi Manajemen
Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.

Sistem Informasi Pemasaran
Menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.

Sistem Iinformasi Bisnis
Menyediakan informasi bisnis meliputi pengetahuan yang diturunkandari data, dimana data ditempatkan dalam sebuah konteks dan sejumlah ketidak pastian yang dikurangi dari sebuah pesan.

Sistem Iinformasi Keuangan
Menyediakan informasi mengenai arus uang bagi para pemakai di seluruh perusahaan.

Siklus pencatatan akuntansi 

Bukti transaksi dapat dibedakan menjadi seperti di bawah ini :
Bukti intern merupakan bukti pencatatan transaksi yang dilakukan di lingkungan perusahaan itu sendiri. Misalnya, memo pencatatan antar bagian atau manager dengan bagian – bagian yang ada di perusahaan.

Bukti ekstern adalah bukti pencatatan transaksi yang berhubungan dengan pihak di luar perusahaan. Misalnya, bukti pengeluaran kas, faktur pembelian / penjualan dan pembayaran upah.

Jurnal adalah suatu buku di mana transaksi-transaksi bisnis dicatat secara kronologis pada prosedur pembukuan sebelum dimasukkan ke dalam buku besar.
1. Jurnal Umum
2. Jurnal Khusus
     a. Jurnal penjualan
     b. Jurnal penerimaan kas
     c. Jurnal pengeluaran kas
     d. Jurnal Pembelian


Buku Besar adalah buku yang berisi semua rekening-rekening (kumpulan rekening) yang ada dalam laporan keuangan.

Neraca saldo adalah daftar saldo-saldo perkiraan yang ada dalam buku besar perusahaan pada saat tertentu.


Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.


Siklus Pemrosesan Transaksi

Input : pemasukan data transaksi
Proses : pengolahan data transaksi
Output : informasi transaksi

Siklus pendapatan.
Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa ke entitas-entitas lain dan pengumpulan pembayaran-pembayaran yang berkaitan.

Siklus pengluaran. 
Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan perolehan barang dan jasa dari entitas-entitas lain dan pelunasan kewajiban-kewajiban yang berkaitan.

Siklus produksi.
Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pengubahan sumberdaya menjadi barang dan jasa.

Siklus keuangan
Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan peroleh dan manajemen dana-dana modal, termasuk kas.



Sumber  wikipedia